MEKANIKA PUTRA

Banyak konsep yang menginspirasi untuk penataan interior ruangan,saking banyaknya konsep sampai bingung mau ngikuti yang mana untuk diterapkan atau dipakai.

Selera memang mengalahkan semuanya yang terpenting adalah apakah konsep tersebut memang disenangi oleh semua penghuninya. Tata letak dari isi interior sebenarnya juga mempengaruhi kesan yang akan ditimbulkan dari ruangan tersebut, pemilihan warna baik isi maupun ruangan itu sendiri berperan sangat besar dalam penciptaan suasana.Jangan lupa juga pencahayaan tak kalah pentingnya dalam penciptakan konsep ini.

Kesimpulannya sangat sederhana dalam penciptaan suasana interior sendiri, semuanya terserah kita sendiri mau diapakan ruangan kita, emang juga ruangan kita sendiri…he..he..tergantung :

 

     Taman Artifisial sebenarnya merupakan taman buatan yang yang mengadob pada keaslian yang sesungguhnya. sehingga dalam penataanya perlu memperhatikan beberapa unsur seperti pemilihan jenis tanaman, batu batuan,kolam hias, air mancur dan unsur - unsur pendukung lainnya.

     Penataan jenis taman artifisian ini memerlukan kecermatan tersendiri untuk menghindari kesan ala kadarnya, karena dalam pembuatannya memerlukan juga material bangunan.Material ini digunakan dalam pembuatan batu batuan, rangka bangunan taman dan lainnya.

     Tetapi perlu juga diingat dalam pemakaian unsur yang yang mengandung bahan bangunan tadi jangan menjadi dominan karena kesan sejuk akan berkurang.Beberapa pertimbangan dalam pembuatan taman jenis ini disamping ketersediaan lahan area yang cukup, faktor pencahayaan perlu juga dipertimbangkan agar kesan indah akan terpancar terutama di malam hari.Pencahayaan ini bisa disiasati dengan penempatan lampu taman secara tepat.

     Taman tropis sebenarnya terinspirasi dari adanya hutan tropis yang ada,dimana ada bunga bunga liar, rumput liar, tanaman air serta adanya kolam yang berbentuk natural yang menimbulkan kesan keindahan.

     Penataan taman jenis tropis ini memerlukan kecermatan,agar kesan yang ditimbulkan tidak semrawut, teduh dan rimbun.Tanaman yang dipakai sebaiknya jenis tanaman yang tidak mudah gugur daunnya dan jenis yang mudah perawatannya tentu saja jenis tanaman tropis.Disamping pemilihan jenis tanaman,peletakan bebatuan, lampu taman,kolam, jalan setapak, kursi taman, tempat bermain anak dan juga gemercik suara air mengalir perlu diperhitungkan.

     Taman kering identik dengan taman yang tidak basah ,jadi taman jenis ini lebih cocok di terapkan di void atau taman yang bersifat terbuka ke atas.Tentu saja ini bukan harga mati, karena bisa juga diterapkan di depan, belakang maupun samping rumah.

     Taman jenis ini juga tidak terlalu memerlukan area yang luas seperti taman luar rumah.Sehingga penataannya pun juga harus diimbangi dengan penataan dindingnya.Bisa dengan peletaan batu alam relief atau dengan menggantung pot - pot tanaman atau bunga di dinding.

     Jenis tanaman pada taman ini memang bukan berfungsi sebagai peneduh namun harus memiliki kesan yang indah.Pilih jenis tanaman yang tahan terhadap kekurangan sinar matahari, karena biasanya penenpatan dari taman jenis ini bukan di tempat area yang terbuka lebar

Dalam penataan rumah bagian yang tidak kalah pentingnya adalah penataan taman berbagai gaya taman banyak kita jumpai sekarang ini. 

     Taman gaya minimalis misalnya,gaya ini cocok diterapkan pada lahan yang terbatas,simpel dan tidak terlalu rumit,terutama untuk rumah rumah dengan gaya modern atau tropical modern minimalis.Pada prinsipnya taman minimalis memiliki beberapa katagori:

1.Berfungsi sebagai frame bangunan.Biasanya dengan meletakkan tamaman/pohon yang cukup besar di kiri dan kanan bangunan yang akan menimbulkan kesan membingkai bangunan tersebut.

2.Berfungsi sebagai floor dari bangunan.Tanaman yang dipakai lebi simpel tidak memerlukan beberapa jenis tanaman cukup satu atau dua jenis tanaman,bahkan dengan hamparan rumput sudah menimbulkan fungsi ini.

3.Berfungsi taman modern bergaya minimalis.Pemilihan jenis tanaman pada taman ini perlu memperhatikan jenis tanaman juga bentuk fisik tanaman,terutama bentuk cabang batang dan daunnya.

Masih berhubungan dengan tampilan cantik dan alami kali ini kami akan membagi sedikit Tips untuk lebih mudah mewujutkan harapan tersebut

     Pemasangan batu hias atau batu alam bisa dengan pola vertikal, horisontal ataupun dengan pola diagonal, khusus untuk pemasangan pola diagonal sebaiknya menggunakan batu dengan presisi tinggi.

     Akan lebih cantik bila pemasangannya mengkobinasikan antara batu polos dengan batu ornamen ukiran ,yang banyak tersedia di pasaran dengan harga relatif murah.

     Jangan terlalu banyak menkombinasikan batu alam pada bidang dinding yang sama terkecuali bidang yang ada memang sangat luas atau besar.

     Bila memakai kombinasi batu yang berbeda sedapat mungkin hindari pemakaian jenis batu yang berbeda tetapi memiliki kesamaan warna yang hampir mirip, ini akan membuat kesan seolah olah kita tidak mengganti warna.Contohnya batu paras yogya dengan batu palimanan putih atau batu templek purwakarta dengan batu cirebon.

Dinding merupakan titik utama dalam melihat dan menilai suatu keindahan dan kecantikan suatu bangunan, makanya perlu untuk membuat kesan tersebut dengan paling tidak membuat olahan dinding depan agar terlihat menarik.

Salah satu caranya dengan permainan batu alam atau batu hias. Kenapa harus dinding?, sebenarnya tidak hanya dinding karena banyak element yang bisa menciptakan cantik dan alami, namun dinding merupakan satu elemen yang paling dominan dalam wajah bangunan atau rumah. Maka agar tampil menarik, dinding ini perlu diolah. Mengolah dinding depan sebuah rumah ibarat kita sedang memberi aksen agar tampilan menjadi unik, menarik dan tidak membosankan hal ini bisa dilakukan dengan mengolah warna bentuk dan pemilihan material ,tentu saja ini pun sangat tergantung dari selera masing masing.

Pengolahan warna dinding dengan memberi warna yang berbeda dari sudut lainnya akan menjadikan aksen yang menghidupkan. Keharmonisan warna yangtercipta juga akan memberi kenyamanan visual.

Bahan material untuk menciptakan aksen menarik perlu diolah atau ditata sedemikian rupa agar masing masing material berfungsi sesuai fungsinya dan menurut selera masing - masing.

Jenis material yang digunakan bisa dengan batu alam, batu hias, bata ekspor atau bahkan dengan kayu. Karena masing masing jenis ini bisa menciptakan karakter yang berbeda. Pemilihan harus tepat pertimbangkan juga faktor iklim dan selera.

Pengolahan dinding dengan pengolahan yang berbeda bisa diwujudkan dengan kreatifitas pembuatan detail dan tekstur pada dinding. Kesatuan tema harus dipertahankan, model yang dipilih harus seirama dan yang tak kalah pentingnya harus menyatu dengan lingkungannya. Sentuhan kreatif inilah yang akan menciptakan kesan yang tak terlupakan.